PEMBANGUNAN bermacam sarana khalayak semacam jembatan penyeberangan orang( JPO), fly berlebihan Tenjo, Grand TOD, serta Langgar Agung di area Kota Podomoro Tenjo terus menjadi menguatkan energi raih selaku area hunian
yang berintegrasi.
Prasarana yang lalu bertumbuh ini tidak cuma tingkatkan pergerakan namun pula mensupport perkembangan ekonomi lokal.
” Kita berkomitmen buat lalu mensupport inisiatif- inisiatif yang bawa khasiat langsung untuk ekosistem yang terdapat di area Tenjo serta menolong menciptakan visi Kota Podomoro Tenjo selaku kota mandiri serta satelit terkini yang energik serta berkepanjangan,” ucap Chief Operation Officer Kota Podomoro Tenjo Puspalily Tanusatrio di Jakarta, pada Sabtu( 17 atau 8).
Ada pula, dikala ini terdaftar sebesar 6. 199 bagian kediaman Kota Podomoro Tenjo terjual sampai Juli 2024. Sebesar 2. 000 bagian telah diserahterimakan dengan cara berangsur- angsur pada customer semenjak Desember 2022.
” Kita berlega hati bisa jadi bagian dari perkembangan yang sudah digapai Kota Podomoro Tenjo sepanjang 4 tahun terakhir,” ucap Puspa.
Puspalily pula meningkatkan, saat ini ini banyak tenant- tenant yang telah mulai bekerja di area Kota Podomoro Tenjo, semacam Indomaret serta Alfamidi Luar biasa yang hendak mempermudah penunggu dalam penuhi keinginan tiap hari.
Merambah Umur 4 Tahun
Merambah tahun ke- 4nya dengan bermacam sarana cagak kehidupan yang bermutu dan menanggapi tingginya atensi konsumen kediaman, Chief Marketing Officer Kota Podomoro Tenjo Zaldy Wihardja menarangkan Kota podomoro Tenjo balik meluncurkan 2 produk terkini ialah Edelweiss Garden House serta ruko multi fasade Adenium Avenue.
PEMBANGUNAN bermacam sarana
Kota Podomoro Tenjo pula memiliki promoperti menguntungkan terkini ialah Ruko Adenium Avenue, ruko awal di kluster bermutu yang mengangkat konsep Multi- Façade American Classic dengan harga mulai dari Rp700 jutaan.
“ Ruko Adenium mempunyai posisi penting di bermain boulevard Kota Podomoro Tenjo, serta setahap mengarah Central Business District( CBD),” tegas ia.